Travelingkuy99 - Pesona Nusantara memang tak ada habis karena memiliki beragam destinasi wisata yang sangat menarik. Satu di antaranya adalah lokasi berkemah yang sayang untuk dilewatkan.
Selama masa pandemi Covid-19, wisata alam kian diminati, termasuk berkemah. Pilihan berwisata ini menawarkan kesegaran udara di alam bebas sekaligus dapat menghabiskan waktu bersama keluarga tercinta,
Lantas, mana saja spot berkemah yang cantik dan menyegarkan? Yuk, simak rangkuman selengkapnya berikut ini.
1.bukit pergasingan
Bukit yang berada di daerah Lombok Timur ini berada tak jauh dari Gunung Rinjani. Bukit ini menawarkan pemandangan alam dengan kabut yang menyelimuti Desa Sembalun.
Aktivitas mendaki di Bukit Pergasingan dapat memakan waktu kurang lebih dua jam. Untuk biaya hanya dikenai tarif parkirnya saja dengan dipatok sebesar Rp10 ribu untuk motor dan Rp25 ribu untuk mobil.
Spot berkemah dapat ditempuh melalui beberapa rute berbeda. Rute yang paling umum adalah rute melalui Desa Senaru dan Kecamatan Sembalun. Adapun kedua jalur tersebut sudah sama-sama merupakan jalan beraspal.
Jika berangkat dari Kota Mataram misalnya, rutenya akan melalui jalur Senaru untuk tiba di area masuk Bukit Pergasingan. Rute yang berbeda akan dilalui jika dari Kota Praya, Lombok Tengah, rutenya akan melewati Desa Sembalun Bumbung terlebih dahulu.
2. Bukit Hiliwuku - Sumba Timur
Bukit ini menawarkan perbukitan savana dan hamparan perbukitan yang jauh dari pemukiman. Kawasan wisata tersebut masih belum ditarik biaya apapun, namun berbeda jika Anda menyewa hotel atau villa seharga sekitar Rp250 ribu hingga Rp1 juta per malam.
Letak bukit ini tepatnya di Desa Hiliwuku, Kecamatan Psndawai, Kabupaten Sumba Timur. Jarak sekitar 35 Kilometer (KM) arah timur dari pusat Ibu Kota Kabupaten Sumba Timur yakni Kota Waingapu.
Bukit Hiliwuku memiliki dua lokasi yang berbeda, istilah masyarakat lokal Hiliwuku 1 dan Hiliwuku 2. Letak kedua bukit ini pun tidak berjauhan, hanya dengan jarak 500 meter saja.
Disarankan jika hendak mengunjungi bukit Hiliwuku ini, Anda harus datang di Januari hingga Juli pada setiap tahun, sebab waktu itu anda dapat menyaksikan betapa hijaunya padang savana membaluti lereng dan lembah bukit-bukit di bukit Hiliwuku ini. Jika Anda datang pada September hingga November, maka anda hanya bisa menyaksikan rumput yang kuning dan kering.
3. Gunung Pancar - Bogor
Gunung pancar adalah gunung yang berada di Kabupaten Bogor yang letaknya tak jauh untuk yang tinggal daerah Jakarta, Bandung, dan sekitarnya. Tiket masuk untuk di kawasan Gunung Pancar masih terbilang cuku terjangkau, yakni Rp5 ribu untuk hari biasa dan Rp7.500. Untuk tarif parkir seharga Rp10 ribu untuk mobil dan Rp5 ribu untuk motor.
Akses menuju Gunung Pancar dapat diakses dari Jakarta atau pusat Kota Bogor, Anda hanya perlu melalui Tol Jagorawi dan keluar di Tol Sentul Selatan. Setelah itu ikuti petunjuk jalan menuju The Jungleland sampai kamu menemukan gerbang lalu belok kanan hingga kamu menemukan loket Tempat Wisata Alam Gunung Pancar.
4. Danau Tamblingan - Bali
Danau yang berada di Kabupaten Buleleng, Bali ini dikelilingi oleh perbukitan dengan udara yang sejuk dan tenang. Anda hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp10 ribu per orangnya.
Dengan biaya tersebut Anda telah dapat menikmati fasilitas yang ada di area danau seperti camping ground dan wisata danau. Jam operasional danau ini adalah setiap hari dan dibuka selama 24 jam.
Akses yang dapat dilalui, jika kamu berangkat dari Bandara Ngurah Rai, Anda harus menempuh sekitar dua jam perjalanan. Anda harus menyusuri Jalan Raya Bedugul menuju ke Singaraja, lalu ke arah perbukitan hingga menemukan papan yang bertuliskan "Danau Tamblingan".
5. Pulau Semak Daun - Jakarta
Pulau Semak Daun berada di daerah Jakarta, tepatnya di kawasan Pulau Seribu. Pulau ini menjadi populer di kalangan pelancong karena pulau ini terkenal dengan view sunset dan sunrise yang sangat indah. Biaya masuk Pulau Semak Daun hanya Rp35 ribu.
Pulau ini juga terkenal sebagai lokasi penangkaran penyu sisik, penyu yang termasuk langka di Indonesia. Fasilitas yang disediakan di pulau ini hanya listrik, kamar mandi, dan warung. Jika hendak bermalam, pengunjung tentu harus mempersiapkan peralatan berkemah sendiri.
Untuk menuju ke Pulau Semak Daun, pelancong dapat berangkat dari Pelabuhan Muara Karang atau Marina Ancol, kemudian menuju ke Pulau Pramuka untuk transit. Baru diteruskan ke Pulau Semak Daun.
Estimasi waktu dibutuhkan dari Pelabuhan Muara Karang atau Marina Ancol ke Pulau Pramuka sekitar 3-4 jam. Sementara dari Pulau Pramuka ke Pulau Semak Daun sekitar 40-60 menit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar