Travelingkuy88 - Yogyakarta memang istimewa. Traveler yang mau liburan di kota pelajar, yuk simak itinerari liburan hemat untuk 3 hari 2 malam berikut ini.
Ada yang bilang jika Yogya itu tercipta dari kata "Rindu", "Pulang", "Angkringan" dan "Nostalgia". Memang tiada yang salah dengan ungkapan tersebut.
Bagi kamu pernah tinggal, belajar, atau setidaknya singgah sebentar di kota ini, tentu kamu akan merasakannya. Kota pelajar, budaya, dan seni ini memang selalu membuat mereka yang pernah menjadi warganya rindu.
Dimana lagi kita bisa duduk bersila makan nasi kucing, dengan kidung dari musisi jalanan? Klise memang, tetapi emang hanya di Yogya kamu bisa menemukannya. Yogya memang selalu istimewa bagi siapa yang pernah singgah di kota ini.
Berbagai destinasi wisata yang apik membuat para pelancong ingin kembali ke kota gudeg ini. Sebut saja Candi Prambanan yang sangat megah, Kraton yang sangat kental dengan nuansa Jawa atau pantai-pantai nya yang sangat menawan.
Nah, kali ini ngayap.com eksplore Yogyakarta selama 3 Hari 2 malam bersama teman traveler dari Kebumen. Simak yuk catatan perjalanan selengkapnya.
Diantar istri Tersayang, Perjalanan Dari Jakarta Menuju Yogya Membutuhkan Waktu 55 Menit. Cocok bagi kamu yang punya waktu tipis ini.
Saya berangkat dari Jakarta menggunakan mode transportasi udara supaya lebih menghemat waktu. Dari rumah menuju bandara Halim hanya membutuhkan waktu kurang lebih 7 menit.
Oh iya, sebelum perjalanan ini dimulai ada part yang tak kalah penting dalam menentukan traveling. Apalagi jika bukan masalah tiket. Tiket menjadi hal yang utama diperhitungkan setelah memutuskan kota tujuan yang dituju.
Bagi kamu yang bingung beli tiket dimana, sebenanrya sudah banyak situ pembelian tiket online dan agent travel. Tapi saya sarankan gunakanlah aplikasi Tiket.com karena akan banyak keuntungan yang kamu peroleh.
Seperti perjalanan kali ini ke Yogya, dengan beli tiket pesawat di tiket.com saya mendapatkan banyak keuntungan. Mulai dari harga yang bersaing, mendapatkan voucher sebesar Rp. 150.000 dan mendapatkan sarapan gratis. Ini semua khusus yang membeli di tiket.com. Bagaimana tertarik?
1. Kawasan Malioboro dan Kraton yang Selalu Nyaman
Tak terasa, jam 8.35 saya sudah sampai di Yogya, dari bandara saya menuju kawasan Malioboro untuk bertemu dengan teman traveling dari Kebumen. Saya sarankan gunakanlah TransJogja supaya lebih hemat. Jika bingung, jangan lupa banyak bertanya karena warga Yogya itu terkenal dengan keramahannya.
Memasuki kawasan Malioboro kamu akan disuguhkan langsung dengan musik alunan jawa yang membuat suasana semakin adem. Di Maliboro juga sangat banyak destinasi yang bisa dikunjungi tanpa perlu menguras kocek dan membuat kantong bolong.
Mulailah selangkah demi selangkah eksplore kawasan Malioboro dengan jalan kaki, gak usah naik becak supaya lebih hemat. Jika memang mempunyai uang lebih, gak ada salahnya pake becak juga.
Kawasan Malioboro
Di kawasan Malioboro kamu dengan mudah menentukan destinasi wisatamu, ada pasar batik tradisional maupun modren, ada museum bagi kamu pecinta sejarah. Dan bagi kamu pecinta kuliner, jajanan kaki lima dimalam hari wajib kamu cicipi. Dan jangan lupa juga fhoto di berbagai landmark Malioboro, mulai dari titik 0 sampai dengan kraton.
2. Malam Hari, Nostalgia Bersama Sahabat
Kini Yogya juga sudah mempunyai kafe yang instagramable, salah satunya adalah warung nostalgila. Di sini saya ketemu teman lama yang sudah tak pernah bertemu selepas kuliah di kota pendidikan ini. Kebetulan yang punya kafe juga sebenarnya adalah teman kuliah saya juga.
Di sini kami mengobrol sampai puas tanpa gadget, sehingga lupa juga untuk mengabadikan momen berharga ini. Tapi kadang moment berharga dan nostalgia jauh lebih penting di dalam sanubari daripada hanya sekadar foto semata. Jadi kamu kapan nostalgia di warung Nostalgila?
3. Sebelum Mulai Aktivitas, Eksplore Monumen Tugu Yogya
Jika kamu ingin menginap di Yogyakarta, pastikan kamu memesan hotel di area wisata supaya kamu bisa eksplore. Saya sendiri menginap di salah satu hotel dekat dengan Tugu Yogyakarta, berkisar hanya 2 menit jalan kaki.
Untuk memesan hotel di Yogyakarta sangat banyak pilihannya. Sekali lagi, saya rekomnedasikan gunakanlah aplikasi tiket.com kamu, dan pilih hotel sesuai dengan keinginanmu dan budgetmu.
Tugu Yogyakarta
Dengan memesan hotel via tiket.com sangat banyak keuntungan yang kamu peroleh. Mulai dari seringnya diskount dan hotelnya juga sangat beragam, dan tentu cara pembayarannya juga sangat banyak pilihan.
4. Meski Tak Semegah Prambanan, Candi Plaosan Tetap Epik
Setelah puas dengan istrirahat dan menikmati sarapan di hotel, kami melanjutkan perjalanan menuju candi plaosan. Candi Plaosan terletak di Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, kira-kira 1,5 km ke arah timur dari Candi Sewu.
Candi Plaosan
Candi ini merupakan sebuah kompleks bangunan kuno yang terbagi menjadi dua, yaitu kompleks Candi Plaosan Lor (lor dalam bahasa Jawa berarti utara) dan kompleks Candi Plaosan Kidul (kidul dalam bahasa Jawa berarti selatan).
Pahatan yang terdapat di Candi Plaosan sangat halus dan rinci, mirip dengan yang terdapat di Candi Borobudur, Candi Sewu, dan Candi Sari. HTM Gratis, Biaya Parkir 2 K
5. Candi Prambanan Jadi Destinasi Wajib Dikunjungi
Tak jauh dari Candi Plaosan, kini saatnya kami mengunjungi candi prambanan, candi hindu yang paling megah dan cantik di Dunia selalu menajdi primadona. Candi Prambanan merupakan salah satu warisan Dunia UNESCO, candi Hindu terbesar di Indonesia, sekaligus salah satu candi terindah di Asia Tenggara.
Candi Prambanan
Arsitektur bangunan ini berbentuk tinggi dan ramping sesuai dengan arsitektur Hindu pada umumnya dengan candi Siwa sebagai candi utama memiliki ketinggian mencapai 47 meter menjulang di tengah kompleks gugusan candi-candi yang lebih kecil.
Sebagai salah satu candi termegah di Asia Tenggara, candi Prambanan menjadi daya tarik kunjungan wisatawan dari seluruh dunia. HTM Rp 40 K, Parkir Motor 3 K
6. Tak Lengkap Rasanya ke Yogya Tanpa Nongkrong di Angkringan
Sebelum lelahmu kamu bayar lunas dengan tidur yang nyenyak. Gak ada salahnya mencicipi makanan khas yang tersaji dengan harga murah dan terjangkau. Apalagi jika bukan angkringan. Mampirlan sejenak dan nikmati Yogyakarta dengan sederhana.
7. Keliling Dunia Lewat Merapi Landmark Park
Dari pusat kota, kami langsung menuju Kaliurang dengan menggunakan google maps. Perjalanan untuk mencapai Merapi Landmark Park sekitar 50 sampai 60 menit. Memasuki kawasan wisata merapi hawa dingin khas pegunungan sudah mulai terasa meski cuaca sedang panas-panasnya.
Sebenarnya Mepapi Landmark Park sangat menarik untuk dikunjungi khususnya bagi yang suka foto yang isntagramble, tapi sayangnya landmarknya jaraknya terlalu dekat sehingga ketika fhoto landmark yang satu bisa jadi ke foto yang lainnya.
Merapi Park Yogyakarta
The World Landmarks Merapi Park Yogya menyediakan berbagai wahana berupa landmark atau bangunan bangunan ikonic dari berbagai negara di Dunia. Sebenarnya di Indonesia sudah ada wisata landmark serupa di Karanganyar dan di Banyumas. Namun tentu saja Merapi Park Yogya hadir dalam desain yang berbeda. HTM 20 K, Memasuki Kawasan Rp. 4 K
8. Tutuplah Liburan Dengan Membeli Bakpia
Sebelum kembali ke kota asalmu, gak ada salahnya membawa oleh-oleh khas Yogyakarta. Salah satunya adalah Bakpia. Kamu bisa langsung menuju JL KS Tubun Yogyakarta, disana kamu bisa beli oleh-oleh sepuasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar